Banda Aceh sudah lebih dahulu dikenal sebagai Kota 1001 Warung Kopi, hal ini di latarbelakangi dengan terus meningkatnya jumlah warung kopi yang menyajikan kopi khas Aceh . Namun apabila ditelusuri , warung kopi yang menjadikan kopi Arabica sebagai produk utama belumlah menjadi hal yang umum di kota ini, masyarakat kota Banda Aceh yang lebih dahulu terbiasa mengkonsumsi kopi Robusta olahan membuat mereka tidak familiar dengan kopi Arabica yang ironisnya merupakan komoditi unggulan Aceh.
Beberapa pengusaha kemudian melihat peluang ini , mereka hadir ditengah keresahan atas fakta masyarakat tidak mengenal kopi Arabica Gayo yang sudah termasyur dimata dunia . Berikut 6 daftar kedai kopi yang menyajikan kopi Arabica sebagai sajian utama nya yang saya rekomendasi jika anda berkunjung ke kota Banda Aceh :
1. Rumoh Aceh
Tidak diragukan lagi bahwa Rumoh Aceh menjadi pelopor yang mempopulerkan Kopi Arabica dan tentu saja Kopi Luwak yang menjadi menu andalannya . Kedai ini memiliki konsep usaha yang memperlihatkan secara jelas adat Aceh , hal ini dapat ditinjau pada bangunan yang berbentuk rumah khas Aceh.
Berbagai menu kuliner khas Aceh dapat anda temui disini seperti gulai , kari sampai olahan ikan khas Aceh (eungkot keumamah), disini anda dapat menikmati sajian Kopi Luwak Liar sebagai menu andalan Rumoh Aceh. Tata krama sangat dijunjung tinggi di Rumoh Aceh , maka anda tidak diizinkan untuk tertawa terbahak, menaikkan kaki apalagi berbicara hal yang tidak sopan . Sangat direkomendasi bila anda membawa wisatawan untuk mengujungi Rumoh Aceh yang terletak di Jl. Rawa Sakti V No. 122 B, Banda Aceh , mereka membuka usaha nya mulai pukul 09.00 hingga 22.00 , soal harga ? tidak perlu khawatir karena anda tetap bisa menikmati kopi arabica espresso single dengan menyediakan budget minimal Rp. 10.000 di Rumoh Aceh.
2. Nacha Coffee (Lampineung)
Kecintaannya pada dunia kuliner membawa Dedy Tabrani membuka sebuah kedai kopi berkonsep modern dengan produk utama Arabica Gayo Specialty , berbagai menu olahan kopi arabica akan disajikan disini dengan mesin espresso Etnica buatan Italia yang tidak lain Dedy menjadi central distributor untuk merk mesin tersebut .
Bila anda berkunjung pada waktu tertentu , anda dapat melihat langsung proses penggongsengan biji kopi yang terdapat pada kedai ini . Tentunya akan sangat menarik bukan ? proses ritual seperti ini yang selalu menggugah selera dengan harum nya biji kopi. Sajian yang menjadi favorit ditempat ini adalah sanger arabica dan mocha latte , Nacha terletak di Jl. Panglima Nyak Makam (Lampineung) No. 100 atau lebih tepatnya didepan hotel Hermes Palace dan buka mulai jam 09.00 hingga 23.00 .
3. La Regno
Melanjutkan study nya ke negara Taiwan membuat seorang pria bernama Erick melihat secara jelas perkembangan coffee shop modern yang meyajikan berbagai olahan kopi Arabica menjadi secangkir kopi yang nikmat. Keinginannya menyajikan kopi Arabica berkualitas pun diwujudkan setelah memperoleh gelar MBA, di tanah kelahirannya Banda Aceh Erick membangun sebuah kedai kopi Arabica bernama La Regno yang juga memiliki makna “ini laris” (la reh nyoe : bahasa aceh ).
Mesin pembuat espresso dan Cappuccino
Erick meracik kopi dengan metode Pour Over
La regno menyajikan Arabica Gayo sebagai kopi utama nya , bisa saya katakan La Regno merupakan kedai kopi pertama di kota Banda Aceh yang menyajikan aneka menu Arabica yang dipadukan dengan susu segar dan syrup seperti yang biasa disajikan kedai kopi dunia sekelas Starbucks. Menu andalan yang menjadi favorit pengunjung adalah Caramel Machiato , tekstur kopi yang lembut diselimuti rasa caramel dan tetap menyisakan rasa kopi membuat minuman ini sangat disukai . La Regno beralamat di Jl. Prada Utama Lr. Delima Timur No. 24 , mereka buka pada jam 10.00 hingga 23.00 .
4. Hip Coffee
Pada mulanya usaha ini merupakan usaha kaki lima yang menyajikan burger , kemudian seiring berjalan waktu terus berkembang menjadi sebuah cafe yang terletak di Jl. Panglima Nyak Makam (Lampineung) tepatnya didepan kantor Badan Pengawasan Keuangan (BPK).
Hip Coffee menyajikan kopi arabica dengan mesin espresso merk Conti menggunakan kopi Arabica Gayo Specialty, adapun sang pemilik bernama Novaldin awalnya mengikui kursus Barista (peracik minuman kopi) di Jakarta dan sepulangnya langsung memboyong mesin espresso berikut perlengkapan lainnya untuk menjalankan misi nya yaitu memperkenalkan kopi arabica kepada masyarakat Kota Banda Aceh. Menu yang rasanya patut anda coba adalah Cappuccino , lezatnya kopi arabica dipadukan dengan lembutnya susu dan busa (foam) membuat minuman ini rasanya selalu berkesan. Hip Coffee membuka usaha nya mulai jam 08.00 hingga 23.00.
5. Zam-Zam Coffee
Sempat terpikir olehku mengapa sang pemilik usaha menamakan usaha nya menjadi Zam-Zam Coffee, apakah karena menggunakan air Zam-Zam dalam penyajian kopinya , rasa penasaran ini akhirnya terjawab saat saya bertanya langsung kepada pemilik usaha . Di kedai ini memiliki menu spesial kopi menggunakan air zam-zam yang didatangkan langsung dari negeri Arab dalam penyajian kopi Arabica .
Zam-zam coffee sendiri yang baru berumur 1 tahun memiliki menu kopi andalan yaitu Avocado Ice Coffee, menu ini memadukan buah alpukat dicampur dengan single espresso dilengkapi satu scop es krim vanila dibagian atasnya yang membuat lidah anda akan merasakan kelembutan alpukat dan full body yang dihasilkan espresso. Dengan rate harga mulai Rp. 6.000 anda dapat menikmati sajian kopi arabica yang dihasilkan mesin espresso Italia , Zam-Zam Coffee buka mulai pukul 09.00 – 24.00 dengan alamat Jl. Dr.Mr. Moch Hasan (Bathoh) No. 10 , detailnya jika dari sp. surabaya sebelum melewati SPBU sebelah kiri .
6. Harvies
Memulai usaha kopi yang memasarkannya secara online , kemudian menempatkan outlet penjualan kopi dibeberapa hotel berbintang dikota Banda Aceh hingga akhirnya membuka kedai kopi arabica dengan peyajian unik . Ini merupakan serangkaian perjalanan seorang pengusaha muda bernama Tommy Harvie yang tidak lain pemilik usaha Harvies , disini anda dapat menikmati sajian menu kopi Arabica dan tentu saja Kopi Luwak Liar yang dihasilkan dengan menggunakan alat pembuat espresso ramah lingkungan (tanpa listrik).
berbagai seduhan kopi yang dapat anda temukan di Harvies
aneka makanan pelengkap minuman kopi
Tidak puas ? anda juga berkesempatan untuk menikmati kopi dengan metode seduhan manual yang populer dengan sebutan Manual Breewing yakni menggunakan coffee maker seperti syphon coffee maker, vietnam drip dan pour over / V60 . Menu minuman favorit pengunjung adalah Frappe yang variannya Hazelnut, Peppermint dan Caramel. Jika anda ingin bersantai sore dengan suasana jauh dari hingar bingar kendaraan , Harvies patut dijadikan pilihan yang turut menyajikan varian Cake. Secangkir espresso dapat anda nikmati mulai Rp. 7.000 di Harvies yang buka pada jam 15.00 – 22.00 tepatnya di Jl. Salam No. 12 Lampriet , lokasi ini dapat ditempuh melalui jalan bersebelahan dengan Hotel Madinah jalan lurus hingga ketemu SMP 2 Banda Aceh dan melewati 2 lorong lagi sebelah kiri.
Demikian beberapa kedai kopi yang menyajikan kopi arabica , daftar tempat rekomendasi ini bukanlah berdasarkan urutan kedai terbaik dan pandangan beberapa aspek berdasarkan pengalaman pribadi . Jika anda berkunjung ke Kota Banda Aceh saya akan sangat senang untuk menemani anda berkunjung ke beberapa kedai kopi disini dan jangan sungkan untuk mengontak saya 🙂
keren,,,, harvie itu temen sekolah saya dulu, gak nyangka udah jadi wirausahawan sukses, ada hendra juga, sukses yaaaaa
makasi chindy 🙂
kalau berkunjung ke banda aceh jangan lupa untuk mampir ..
There is no success without a sacrifice and there is no success without hardness. And you’ve to know the determiner of the future is only you, not your parents or siblings.
Hmmm, so proud of you my friend! Keep fighting and always smiling when getting into trouble, coz you’ll be a “toke muda” bang komo! #cemunguuud
nice quote my old friends, very appreciate 🙂
anyway , i’m still wait you to visiting me at Harvies ..
you too , keep fight and let’s hard work together 🙂
mantap! saya suka artikel seperti ini. terima kasih, salam kenal 🙂
semoga membantu dalam referensi tempat ngopi , salam kenal 🙂
Zam Zam Coffee dimana alamatnya. Curious to try the coffee at Harvies as well!.
zam zam alamatnya di Jl. T.H Moch Hasan (Bathoh) No. 10, lebih tepatnya sebelum melewati SPBU bathoh sebelah kiri jika dari sp. surabaya ..
ditunggu kunjungannya 🙂
Woww…luar biasa. keren sekali review kedai-kedai kopinya. Bisa dijadikan panduan nih. TFS Tommy
terima kasih kak , semoga bermanfaat jika berkunjung ke Kota Banda Aceh 🙂
Yang belum dicoba Laregno dan Zam-zam, kayaknya wajib dikunjungi beberapa hari ini, makasih infonya ya, salam kenal 🙂
Salam kenal kembali bang *tepok jidat ..
zam-zam unik , karena ada menu khusus yang pakai air zam-zam murni , jangan lupa utk nyobain coffee avocado 😀
Aku udah nyoba Rumoh Aceh, La Regno, dan Harvies. Lainnya belum pernah 😀
semoga berkesan ya bang ,
ntr pas liburan coba deh mampir ditempat2 yang lain ..
Wah, baru beberapa tempat aja yg pernah didatangi. Rumoh Aceh dan Nacha kayanya seru tuh buat ngopi. 😀
rumoh aceh asik buat ngopi sambil nulis , disana masakannya zuper uenakk ..
kalo nacha cafe mocha nya sangat nikmat !!
Wow….looks yummi. Tapi aku gak suka kopi. Ada rekomendasi tempat nge-teh di Banda Aceh?
tenang .. gak suka kopi bukan berarti anti kopi kan ?
salah satunya Harvies yang bisa nyediain kopi khusus bagi mereka yang gak suka kopi .. tentunya kopi dengan taste lembut dan ada caramelnya .
zam-zam juga oke ada kopi yang di mix dengan alpukat dan pisang 🙂
widih enak semua tuh kopinya.. delivery ahh 😀
mampir kemari juga http://mhdharis.wordpress.com/2014/04/27/banda-aceh-punya-situs-objek-wisata-tsunami-yang-wajib-dikunjungi/
ngopi lebih asik minum ditempat 😀
Aku baru pernah mencoba nomor 1 dan 4. Ternyata setahun ini banyak juga warkop baru yang bermunculan ya? Jadi nggak sabar untuk pulang.
jangan lupa berkunjung ke kedai yang lain bang ..
sensasi yang ditawarkan beda-beda 🙂
sanger arabica unik, harumnya kopi arabica tetap akan semerbak walaupun diseduh dengan kental manis ..
jangan ketinggalan utk nyoba seduh kopi dengan metode manual breewing 🙂
Sudah pernah ngopi di La Regno dan Nacha, 3 kedai lain agaknya patut dicoba ini 🙂 terimakasih referensinya 🙂
sama-sama , semoga ad kesempatan untuk ngopi bareng 🙂
mantap, mampir juga kemari ya: http://informasi-syarif.blogspot.com/2014/03/hutan-kota-icon-paru-paru-serambi-mekkah.html
siap !
Tulisan yang menarik. Info tentang Wisata Aceh disini juga ada : http://acehplanet.com/
pengennn donggg main ke aceh, pengen mampir ke kedai-kedai kpopinya..pengen di icppp (Y)
ayo ke Aceh ..
disini banyak tempat indah untuk dikunjungi 🙂
ini tuh caffe khusus coffee gan?
terimakasih 😉
iya benar bang , tapi minuman ice blending lainnya juga ada koq …
Rumoh kupi ini deket dengan kos saya yang dulu 😀
permisi gan, jual mesin pembuat kopi + cara sukses usaha kefenya 🙂
punya , mungkin detail lain bisa langsung menghubungi 0852 6246 7460 , terima kasih 🙂